Jakarta –
Anies Baswedan hari ini tepat 3 tahun menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Sejumlah fraksi di DPRD DKI Jakarta memberikan kritik. Pancaran paling banyak tertuju pada syarat rumah DP Rp 0 & penanganan banjir.
Menyikapi hal itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengutarakan dalam membuat program kerja itu sudah diatur. Ada yang jadi dalam satu tahun hingga 5 tahun.
“Ya kan Pak Gubernur sudah mengatur, agenda ini kan bukan tiga tarikh, program kepemimpinan kan sudah diatur mana yang konsentrasi mana yang pertama, tahun kedua, tahun ketiga, tahun keempat, terkait banjir sungguh kan dimulai dari tahun perdana sampai tahun kelima ada tahapannya, ” ujar Riza di Bangsal Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (16/10/2020).
Mengenai janji DP Rp 0, kata Riza, itu bukan hanya tanggung jawab Pemprov DKI Jakarta. Menurutnya, program rumah DP Rp 0 juga akan dikerjasamakan dengan pihak swasta.
“Rerkait dengan DP Rp 0 juga begitu dan itu membentuk tidak hanya menjadi tanggung tanggungan Pemprov. Pemprov bersama dengan BUMD, Dinas Perumahan, Sarana Jaya, lalu juga dengan pihak swasta. Oleh sebab itu kerja sama semua, bahkan juga Pemerintah Pusat jadi itu kegiatan sama kita semua, Pemerintah Tengah, Provinsi, BUMD dan pihak swasta, ” ucapnya.
Bertambah lanjut, Riza optimis 23 jaminan kampanye Anies akan terealisasi pada akhir periode.
“Ya kita optimis dong, waktu kita membuat janji Pak Anies-Sandi membentuk semua sudah dihitung. Kita optimis bahwa semua yang kita janjikan visi misi program kita laksanakan, juga janji-janji yang 23 itu, ” kata Riza.